Analisis Keterampilan Kolaborasi Peserta Didik Pada Mata Pelajaran Fisika Di Sman Titian Teras Kabupaten Muaro Jambi

Authors

  • Muhammad Musyaddad Program Studi Pendidikan Fisika, Universitas Jambi, Jambi, Indonesia Author
  • Feliza Paramitha Sinaga Program Studi Pendidikan Fisika, Universitas Jambi, Jambi, Indonesia Author
  • Sri Wina Oktavia Program Studi Pendidikan Fisika, Universitas Jambi, Jambi, Indonesia Author

DOI:

https://doi.org/10.62872/gx3nqe02

Keywords:

Fisika, keterampilan kolaborasi, pembelajaran abad 21

Abstract

Pembelajaran Abad 21 ditandai dengan karakteristik yang memerlukan peserta didik untuk memiliki kecakapan belajar 4C, yaitu Critical Thinking, Creativity, Communication Skills, serta Collaboratively. Kolaborasi merujuk pada sebuah proses kerjasama dan koordinasi yang melibatkan ketergantungan yang positif dalam kelompok tertentu, dengan tujuan bersama yang ingin dicapai. Ilmu Fisika adalah bidang pengetahuan yang muncul dan berkembang melalui serangkaian langkah, seperti pengamatan, identifikasi masalah, pembentukan hipotesis melalui eksperimen, deduksi, serta pengembangan teori dan konsep baru. Dalam proses pembelajaran, kolaborasi antara siswa diperlukan untuk mencapai hasil yang optimal. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi keterampilan kolaborasi siswa dalam mata pelajaran Fisika di SMAN Titian Teras. Jenis penelitian ini adalah Ex-post Facto dengan desain penelitian deskriptif kuantitatif. Subyek dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas XI MIPA 1 SMAN Titian Teras yang berjumlah 38 peserta didik. Penelitian ini menggunakan instrumen angket keterampilan kolaborasi peserta didik dengan jumlah poin pernyataan sebanyak 30 poin yang terdiri dari tiga indikator keterampilan kolaborasi. Hasil penelitian yang dilakukan diperoleh keterampilan kolaborasi peserta didik yang dihitung pada setiap indikator berada pada kategori sedang dengan persentase 74% untuk kategori berkontribusi secara aktif, 79% pada kategori bekerja secara produktif dan 53% pada indikator bertanggung jawab. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, dapat disimpulkan bahwa keterampilan kolaborasi peserta didik pada masing-masing indikator berada pada kategori sedang, sehingga membutuhkan perbaikan mutu pembelajaran dan pola interaksi belajar peserta didik dengan menelaah kembali kemampuan peserta didik dengan mengadopsi pembelajaran Abad 21.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Apriono, D. (2013). Pembelajaran Kolaboratif: Suatu Landasan untuk Membangun Kebersamaan dan Keterampilan Kerjasama. Diklus, 17(1).

Chintya, A. (2016). Peningkatan Kualitas Pendidikan Di Perguruan Tinggi Melalui Total Quality Management (Tqm) Dalam Menyongsong Masyarakat Ekonomi Asean (Mea). Ri’ayah: Jurnal Sosial Dan Keagamaan, 1(01), 72. https://doi.org/10.32332/riayah.v1i01.130

Creswell, J. W. (2017). Pendekatan Metode Kualitatif, Kuantittatif dan Campuran. Pustaka Belajar.

Dewi, A. P., Putri, A., Anfira, D. K., & Prayitno, B. A. (2020). Profil keterampilan kolaborasi mahasiswa pada rumpun pendidikan MIPA. Pedagogia Jurnal Ilmu Pendidikan, 18(01), 229–238.

Fadel, C., Bialo, E. R., & Trilling, B. (2015). Four-Dimensional Education: The Competencies Learners Need to Succeed. Center for Curriculum Redesign.

Greenstein, L. (2012). Assessing 21st century skills: a guide to evaluating mastery and authentic learning. Corwin.

Kundariati, M., Latifah, A. N., Laili, M. R., Susilo, H., Biologi, J., Matematika, F., Ilmu, D., & Alam, P. (2019). Peningkatan keterampilan kolaborasi melalui pembelajaran biologi berbasis lesson study mahasiswa S1 pendidikan biologi universitas negeri Malang. Prosiding Seminar Nasional Dan Workshop Biologi-IPA Dan Pembelajarannya Ke-4, 232–238.

Lelasari, M., Setyosari, P., & Ulfa, S. (2017). Pemanfaatan Social Learning Network Dalam Mendukung Keterampilan Kolaborasi Siswa. Prosiding TEP & PDs, 167–172.

https://pasca.um.ac.id/conferences/index.php/sntepnpdas/article/view/859

Muktiani, N. R. (2014). Identifikasi Kesulitan Belajar Dasar Gerak Pencak. 10(April), 23–29.

Munandar, H., Suwardi, & Hasyim. (2018). Upaya meningkatkan hasil belajar menggiring bola dalam permainan sepakbola melaui model kolaborasi murid kelas Vb SD Inpres 167 Mattoanging Kecamatan Turatea Kabupaten Jeneponto. 4, 1–15.

Noddings, N. (2013). Caring: A Relational Approach to Ethics and Moral Education. University of California Press.

Partono, P., Wardhani, H. N., Setyowati, N. I., Tsalitsa, A., & Putri, S. N. (2021). Strategi Meningkatkan Kompetensi 4C (Critical Thinking, Creativity, Communication, & Collaborative). Jurnal Penelitian Ilmu Pendidikan, 14(1), 41–52. https://doi.org/10.21831/jpipfip.v14i1.35810

Rahmawati, A., Fadiawati, N., & Diawati, C. (2019). Analisis keterampilan berkolaborasi siswa sma pada pembelajaran berbasis proyek daur ulang minyak jelantah. Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Kimia, 8(2), 1–15.

Rasid, Z., Tewal, B., & Kojo, C. (2018). Pengaruh Hard Skill Dan Soft Skill Terhadap Kinerja Karyawan Perum Damri Manado. Jurnal EMBA: Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis Dan Akuntansi, 6(2), 1008–1017.

Rosita, I., & Leonard, L. (2015). Meningkatkan Kerja Sama Siswa Melalui Pembelajaran Kooperatif Tipe Think Pair Share. Formatif: Jurnal Ilmiah Pendidikan MIPA, 3(1), 1–10. https://doi.org/10.30998/formatif.v3i1.108

Rosnaeni, R. (2021). Karakteristik dan Asesmen Pembelajaran Abad 21. Jurnal Basicedu, 5(5), 4341–4350. https://doi.org/10.31004/basicedu.v5i5.1548

Salu, B., & Tadius. (2019). Pengaruh Metode Pembelajaran JelajahAlam Sekitar (JAS) Terhadap Motivasi danHasil Belajar IPA Siswa Kelas VI SDN 1Rantepao Kab. Toraja Utara. Jurnal KIP, 7(3).

Septikasari, R., & Frasandy, R. N. (2018). Keterampilan 4C Abad 21 Dalam Pembelajaran Pendidikan Dasar. Jurnal Tarbiyah Al-Awlad, 8(2), 112–122. https://doi.org/10.1016/j.jacc.2020.04.015

Sudijono, A. (2012). Pengantar Statistik Pendidikan. Rajawali Pers.

Sufajar, D., & Qosyim, A. (2022). Analisis Keterampilan Kolaborasi Siswa Smp Pada Pembelajaran Ipa Di Masa Pandemi Covid-19. Pensa: E-Jurnal Pendidikan Sains, 10(2), 253–259.

Sugiyono. (2014). Metode Penelitian : Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. AI. Sugiyono. (2018). Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitaif, Kualitatif, dan R&D). Alfabeta CV

Suryabrata, S. (2017). Psikologi Pendidikan. PT RajaGrafindo Persada.

Trisnawati, W. W., & Sari, A. K. (2019). Integrasi Keterampilan Abad 21 dalam Modul Sociolinguistics: Keterampilan 4C (Collaboration, Communication, Critical Thinking, dan Creativity). Jurnal Muara Pendidikan, 4(2), 455–466.

Wagner, T. (2013). Creating Innovators: The Making of Young People Who Will Change the World. Scribner.

Downloads

Published

2024-04-28

Issue

Section

Articles

How to Cite

Analisis Keterampilan Kolaborasi Peserta Didik Pada Mata Pelajaran Fisika Di Sman Titian Teras Kabupaten Muaro Jambi. (2024). Scientica Education Journal, 1(2), 48-65. https://doi.org/10.62872/gx3nqe02