Juridical Analysis of the Cassation Mechanism in acquittal Cases in Indonesia
DOI:
https://doi.org/10.62872/hj4p7m64Keywords:
Acquittal Cases, Cassation Mechanism, Juridical Analysis.Abstract
Indonesia's criminal justice system, which includes cassation against acquittals, plays an important role in ensuring justice and legal certainty. However, the application of cassation against acquittal has raised debates related to Article 244 of the Criminal Procedure Code, which expressly prohibits the filing of cassation against acquittal. This study aims to analyze the juridical application of the cassation mechanism in the case of an acquittal verdict and its legal implications. The research method used is a normative juridical approach, by analyzing relevant laws and regulations, court decisions, and legal doctrines. The results show that although Article 244 of the Criminal Procedure Code prohibits cassation against acquittals, Supreme Court jurisprudence, such as in the Raden Sonson Natalegawa case, shows flexibility through contra legem interpretation. This has led to complex legal consequences, both positive and negative, which impact on the parties involved and the integrity of the justice system. Therefore, continuous evaluation and adjustment is required to ensure that the goals of justice and legal certainty can be effectively achieved.
Downloads
References
Aldi Rizki Khoiruddin, Muhammad Rustamaji, “Mengadili Perkara Ne Bis In Idem Kajian Putusan Nomor 957 K/Pid.Sus/2018” Jurnal Yudisial, Vol 16 No 1 (2023): 49-64
Alva Dio Rayfindratama, “Kebebasan Hakim Dalam Menjatuhkan Putusan Di Pengadilan” Jurnal Ilmu Hukum dan Tata Negara, Vol 1 No 2 (2023): 1-17
Angelina Christi Wattie, “Upaya Hukum Kasasi Terhadap Putusan Bebas Perkara Pidana” Lex Privatum, Vol 5 No 10 (2017):51
Asmarani Lamsu, “Upaya Hukum Pada Tingkat Kasasi Terhadap Putusan Bebas (Verkapte Vijspraak) Dalam Perkara Pidana” Lex Crimen, Vol 3 No 4 (2014): 37
Erwin Rompas, “Pengawasan Dalam Proses Penyidikan Tindak Pidana Menurut Kuhap” Lex Crimen, Vol 1 No 2 (2013): 65
Farids Dhestarastra Musa, dkk. “Efektivitas Upaya Hukum Kasasi Jaksa Penuntut Umum Terhadap Putus Bebas Pada Tindak Pidana Korupsi” Journal of Lex Generalis (JLS), Vol 2 No 2 (2021): 291
Heru Drajat Sulistyo, “Kajian Yuridis Dasar Hukum Jaksa Penuntut Umum Melakukan Upaya Hukum Kasasi Terhadap Putusan Bebas (Vrijspraak) Dalam Sistem Peradilan Pidana Indonesia” Yutitia Merdeka: Jurnal Ilmiah Hukum, Vol 5 No 2 (2019): 65
Janpatar Simamora, “Kepastian Hukum Pengajuan Kasasi Oleh Jaksa Penuntut Umum Terhadap Vonis Bebas” Jurnal Yudisial, Vol 7 No 1 (2017): 1-17
Mahsun Ismail, “Telaah Terhadap Konstruksi Proses Hukum Yang Adil Dalam Sistem Peradilan Pidana” Jurnal Hukum Ekonomi Syariah, Vol 1 No 1 (2018): 99-116
Moch. Fahruz Risqy, “Implikasi Yuridis Putusan Mk Nomor 46/Puuviii/2010 Terkait Perlindungan Hak Anak” Yuridika, Vol 30 No 2 (2015): 279
Muchlas Rastra Samara Muksin, “Tujuan Pemidanaan dalam Pembaharuan Hukum Pidana Indonesia” Jurnal Sapientia et Virtus, Vol 8 No 1 (2023): 226
Muhammad Okky Arista, Putra Bagus Setya Dewanto, “Argumentasi Jaksa Penuntut Umum Mengajukan Kasasi Atas Dasar Judex Factie Keliru Menafsirkan Sebutan Tindak Pidana Korupsi Dalam Pasal 3 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 Tentang Tindak Pidana Korupsi Sesuai Ketentuan Pasal 253 Kuhap (Studi Putusan Mahkamahagung Nomor :395 K/Pid/2007)” Jurnal Verstek, Vol 3 No 2 (2015): 110
Ni Wayan Lisna Dewi, dkk, “Upaya Hukum Kasasi Terhadap Putusan Bebas (Prijspraak)” Majalah Ilmiah Untab, Vol 15 No 1 (2018): 86
Rio Christiawan, “Penetapan Pengadilan Sebagai Bentuk Upaya Hukum Pada Proses Eksekusi” Jurnal Yudisial, Vol 11 No 3 (2018): 367-384
S. Masribut Sardol, “Praktek-Praktek Penanganan Anak Berkonflik Dengan Hukum Dalam Kerangka Sistem Peradilan Pidana Anak (Juvenile Justice System) Dalam Tinjauan Hukum Pidana Di Indonesia” Jurnal Judiciary, Vol 1 No 1 (2017): 84
Yayang Susila Sakti, “Peninjauan Kembali Oleh Jaksa Penuntut Umum: Antara Kepastian Dan Keadilan” Arena Hukum, (2014): 1-27
Yohanes Pattinasarany, “Kepastian Hukum Kasasi Perkara Tata Usaha Negara Yang Dikeluarkan Oleh Pejabat Daerah” Refleksi Hukum, Vol 6 No 2 (2022):204
Yuni Priskila Ginting, dkk. “Pembuktian Terbalik Dalam Pemeriksaan Tindak Pidana Korupsi” Jurnal Pengabdian West Science, Vol 2 No 10 (2023): 973-994.
Interntet
Mahkamah Agung Republik Indonesia, “Proses Persidangan” https://www.pn-nganjuk.go.id/index.php/kepaniteraan/kepaniteraan-pidana/proses-persidangan diakses pada 10 Agustus 2024
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Aca Surya Putra Zai (Author)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.